Depkes Luncurkan Situs ASEAN+3


Baca Juga
By Ari Satriyo Wibowo
Menteri Kesehatan Dr. dr. Siti Fadilah Supari, Sp. JP(K) , Selasa pagi ini di Gedung Depkes, meresmikan beroperasinya program tukar informasi tentang penyakit infeksi baru (emerging infectious diseases) di negara-negara ASEAN ditambah Cina, Jepang dan Korea Selatan (ASEAN + 3). Program berbasis jaringan internet ini akan dikelola oleh Depkes dengan dukungan Sekretariat ASEAN dan USAID.
Departemen Kesehatan RI akan mengelola situs sebagai sumbangan bagi upaya regional untuk mencegah dan mengendalikan penyakit. Kesinambungan informasi di dalamnya terutama menjadi tanggungjawab ASEAN Experts Group (Kelompok Pakar ASEAN) dan ASEAN + 3 Focal Points for Communication and Information Sharing (Narasumber Utama untuk Komunikasi dan Pertukrana Informasi ASEAN + 3)
Dr. Siti Fadilah Supari dalam sambutannya menyatakan bahwa meski berbagai penyakit menular seperti cacar dan polio telah dapat dikendalikan, berbagai jenis penyakit lain yang baru bermunculan belum dapat sepenuhnya dikendalikan. Kini, dengan kemajuan transportasi tingginya lalu lintas manusia, maka penyalit menular lebih mudah menyebar antar Negara. Karenanya penting menjalin kerjasama antara Negara demi efektifitas pengendalian penyakit menular. Kerjasama yang saling menguntungkan perlu dikembangkan dan terus menerus dipelihara dengan baik.
Menkes juga mengingatkan bahwa kemutakhiran informasi situs bergantung pada seluruh amggota. Data, berita, kebijakan dan diskusi baru pelu terus disumbangkan para ahli dari negara-negara anggota ke falam wadah yang telah dibentuk ini.
ASEAN + 3 beranggotakan Brunei Darussalam, Filipina, Indonesia, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Singapura, Thailand, Vietnam, China, Jepang dan Korea.
Bagaimana pendapat Anda?
0 Response to "Depkes Luncurkan Situs ASEAN+3"
Posting Komentar